Jalan-jalan nikmati rekreasi riwayat di museum menjadi alternative isi berlibur diakhir pekan. Koleksi museum Mpu Purwa Malang yang berada di Jalan Soekarno-Hatta No. 210, persisnya di komplek Perum Griyashanta, Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang ini rupanya cukup istimewa.
Sekilas Tentang Museum Mpu Purwa
Tempat ini mempunyai nama asli Balai Pengamanan Benda Purbakala “Mpu Purwa”, tetapi lebih populer dengan panggilan Museum Mpu Purwa. Museum yang dibangun tahun 2003 ini dipakai untuk simpan beberapa benda cagar budaya yang diketemukan di beberapa daerah di Malang Raya. Umumnya beberapa benda monumental yang ada dalam museum ini sebagai warisan dari jaman Kerajaan Kanjuruhan era VIII M, sampai periode akhir Kerajaan Majapahit era XVI M.
Koleksi Benda Bersejarah
Museum ini sekarang mempunyai 132 koleksi benda monumental, tetapi cuma 58 benda saja yang ditampilkan di ruangan Museum, sementara bekasnya ditaruh di ruangan penyimpanan khusus.
Museum Mpu Purwa lumayan luas, dan digunakan juga untuk simpan beberapa koleksi. Seperti patung Joko Dolog misalkan yang bersanding dengan sebuah Makara dengan pola ikan dan gajah yang menghadap ke pintu gerbang utama. Menurut info, Makara ini diketemukan di Dusun Njoyo, Merjosari, Lowokwaru. Bila Anda melangkah kaki masuk ke ruang balai, karena itu Prasasti Muncang yang diketemukan di Dusun Blandit Wonorejo Singosari akan menyambut. Prasasti yang utuh dan terlihat cantik ini berisikan mengenai pembebasan Dusun Muntjang dari semua pajak kerajaan, karena wilayah itu dipakai sebagai tempat penyembahan pada “Hyang Brahma” (Gunung Bromo).
Benda Peninggalan Masa Prasejarah & Budaya
Selainnya beberapa benda itu, Museum Mpu Purwa ini mempunyai koleksi beberapa benda yang memiliki kandungan nilai riwayat dan budaya, khususnya yang terkait dengan perkembangan Kota Malang semenjak era VIII M sampai tahun 1950-an. Di museum ini disimpan warisan penting, mulai jaman prasejarah, jaman Hindu, Budha, Hindu-Budha yang dari Kerajaan Singasari dan Majapahit.
Keseluruhan ada 136 arca sebagai koleksi di museum ini. Ada Arca Dewa Siwa, Arca Ganesha, Arca Resi Guru, dan lain-lain. Arca Ganesha Tikus jadi warisan monumental yang dapat disebut paling spesial di museum ini. Kabarnya yang ada dalam Museum Mpu Purwa ini sebagai salah satu Arca Ganesha di Indonesia dan tidak ada museum lainya.
Museum ini sekarang sudah tampil dengan nuansa yang lebih modern. Selainnya arsitektur ruang yang dibikin lebih warna, museum ini juga diperlengkapi dengan scan barcode. Maknanya pengunjung dapat terhubung info setiap benda purbakala lebih detil.
Asyiknya kembali, masuk ke museum ini masih gratis loh. Pengunjung cuma diharuskan untuk isi buku tamu.
Jam Operasional Museum Mpu Purwa
Bila ingin melihat koleksi Museum ini, Museum ini membuka dari Senin sampai Sabtu, khusus hari Minggu dan hari liburan nasional museum ini tutup. Jam operasinya umumnya start pukul 8.00 sampai 16.00 WIB. Museum ini terbuka untuk umum dan mereka yang ingin belajar riwayat tak perlu beli ticket masuk alias gratis.
untuk pengalaman liburan yang lebih menyenangkan, sebaiknya kalian paket wisata malang harga atau paket murah wisata bromo tour.
